Cara Mudah Mengatasi Low Value Content
Google AdSense memang jadi salah satu jalan ninja buat para blogger yang ingin mulai cuan dari dunia digital. Tapi, nggak semua permohonan langsung disetujui. Banyak banget anak muda yang mulai ngeblog, bikin artikel, dan langsung daftar AdSense… lalu ditolak. Salah satu alasannya? “Low value content” alias konten berkualitas rendah.
Lalu, apa sih maksudnya Low value content? Apakah artikel kita harus pakai bahasa Shakespeare biar dianggap bernilai kah? Gimana cara memperbaikinya biar bisa diterima Google AdSense? Yuk, kita bongkar satu per satu!
Apa Itu Low Value Content?
Dalam dunia blogging, “low value content” adalah istilah halus dari Google buat bilang: “Maaf, konten kamu belum layak untuk dimonetisasi.” Biasanya karena isi blog kamu:
-
terlalu sedikit,
-
nggak orisinal,
-
informasinya kurang mendalam,
-
atau bahkan cuma hasil copas sana-sini.
Menurut Google, konten berkualitas itu yang bisa memberikan manfaat kepada pembaca, bukan sekadar nulis asal banyak.
Jadi kalau kamu pernah nulis artikel berjudul “Cara Menyiram Tanaman” tapi isinya cuma dua kalimat: “Siramlah tanaman dengan air. Lalu selesai.” — ya wajar aja ditolak.
Ciri-ciri Blog dengan Konten Bernilai Rendah
Biar makin jelas, ini dia beberapa indikator blog yang biasanya dikategorikan “low value” oleh Google:
-
Jumlah artikelnya sedikit, misalnya cuma ada 4 atau 5 postingan.
- Tulisannya pendek-pendek, nggak sampai 500 kata per artikel.
- Kontennya duplikat, alias hasil copy-paste dari blog lain.
- Topiknya nggak fokus, hari ini nulis tentang skincare, besok tentang cara main drum, lusa tentang review kucing tetangga.
- Tata letak berantakan, navigasi nggak jelas, pembaca bingung mau klik ke mana.
- Blog jarang di-update, terakhir posting 6 bulan lalu.
- Tampilan blog seadanya, nggak mobile friendly, lambat dibuka.
Kalau blog kamu punya dua atau lebih dari poin di atas, bisa jadi itu alasannya ditolak AdSense.
Kenapa Anak Muda Sering Kena Masalah Ini?
Alasannya cukup klasik: terlalu terburu-buru. Banyak blogger pemula yang baru punya blog seminggu, isi cuma 3 artikel, langsung pengin daftar AdSense. Padahal, Google itu punya standar.
Sebagian juga belum paham pentingnya user experience dan kualitas konten. Nulis asal jadi, tampilannya nggak diperhatiin, dan bahkan belum tahu apa itu Google Search Console.
Di sisi lain, anak muda juga punya keunggulan: cepat belajar, adaptif, dan kreatif. Jadi, kalau tahu kesalahannya, biasanya bisa langsung dibenahi.
Ini Cara Mengatasi Low Value Content ala Easyespa
Kalau kamu pernah (atau sedang) ditolak Google AdSense karena alasan ini, tenang. Semua bisa diperbaiki kok. Berikut beberapa langkah simpel tapi penting yang bisa kamu lakuin:
1. Tambah Artikel Berkualitas
Target minimal punya 15 artikel sebelum daftar AdSense. Tapi bukan sekadar banyak, pastikan juga berisi. Tulisanmu harus bisa menjawab pertanyaan, kasih insight, atau bermanfaat buat pembaca.
Kalau kamu nulis tentang “Cara Menghemat Uang Jajan”, jangan cuma kasih 3 tips generik. Tambahkan cerita pribadi, analisis, atau studi kasus biar beda dari blog lain.
2. Tulis Panjang, Tapi Nggak Membosankan
Idealnya, satu artikel punya 800–1200 kata. Tapi pastikan tetap enak dibaca. Pakai subjudul, bullet points, gambar, atau bahkan meme (asal relevan). Google suka konten yang lengkap dan pembaca suka yang nyaman dibaca.
3. Hindari Copas
Google itu pintar. Sekali kamu copas, langsung ketahuan. Jadi pastikan konten kamu orisinal. Referensi boleh, tapi tulis ulang dengan gaya dan sudut pandangmu sendiri.
4. Perbaiki Navigasi Blog
Blog yang rapi dan gampang dijelajahi itu poin plus. Buat menu kategori, tambahkan fitur pencarian, dan hubungkan artikel satu sama lain lewat internal link. Semakin nyaman pembaca, semakin tinggi peluangmu diterima AdSense.
5. Gunakan Google Search Console
Daftar ke Google Search Console (GSC) itu wajib. Lewat GSC, kamu bisa pastikan artikelmu terindeks dan bisa muncul di hasil pencarian Google. Blog yang nggak terindeks bisa dianggap “mati” di mata Google.
6. Update Secara Konsisten
Biar blog kamu dianggap aktif, usahakan update minimal 1 artikel per minggu. Konsistensi ini bikin Google percaya kalau kamu serius ngeblog, bukan cuma iseng lalu ditinggal.
7. Pilih Topik yang Relevan dan Dicari Banyak Orang
Kalau kamu nulis tentang hobi memelihara jangkrik tanpa riset, mungkin nggak banyak yang nyari. Coba cari topik yang lagi banyak dicari: teknologi, karier, mental health, skincare, atau bahkan review makanan. Tapi tetap sesuaikan dengan minat dan keahlianmu.
8. Pastikan Tampilan Blog Mobile-Friendly
Banyak pembaca datang dari HP, jadi pastikan tampilan blog kamu responsive dan cepat dibuka. Gunakan template yang ringan dan bersih.
Kapan Waktu Terbaik Daftar AdSense?
Kapan pun bisa, asal kamu sudah:
-
Punya 15+ artikel yang orisinal dan panjang.
-
Blog aktif minimal 1–2 bulan.
-
Sudah daftar GSC dan blog terindeks.
-
Tampilannya rapi, navigasi jelas, dan nggak ada pelanggaran kebijakan.
Kalau semua itu udah oke, silakan daftar. Dan kalau masih ditolak? Cek lagi email penolakannya, perbaiki, dan coba lagi. Banyak blogger sukses sekarang juga pernah ditolak dulu kok.
Catatan Tambahan: Jangan Lupakan SEO!
SEO (Search Engine Optimization) itu kunci buat dapetin pengunjung. Karena semakin banyak pengunjung, semakin Google yakin kalau blog kamu layak dimonetisasi.
Beberapa hal dasar SEO yang bisa kamu mulai:
-
Gunakan judul yang mengandung keyword.
-
Tambahkan meta description di setiap artikel.
-
Gunakan gambar dengan ALT text.
-
Buat internal dan eksternal link yang relevan.
Kesimpulan
Jadikan momen ditolak sebagai pelajaran buat bikin blog yang lebih baik. Karena kalau kamu berhasil lewati fase “low value content”, artinya kamu udah selangkah lebih dekat jadi blogger profesional yang bukan cuma nulis, tapi juga bisa menghasilkan.
Yuk, upgrade blog kamu mulai sekarang. Siapa tahu pengajuan AdSense berikutnya jadi yang terakhir… dan langsung disetujui!Terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca halaman ini. Jika kamu merasa informasi di blog ini bermanfaat, jangan ragu untuk menjelajahi artikel lainnya—siapa tahu, ada topik lain yang juga relevan dan menarik untukmu.
Posting Komentar
Salam!