Meski sangat mudah dirawat, bukan berarti mobil diesel dapat dibiarkan begitu saja. Apapun jenis kendaraannya, melakukan servis adalah kunci utama kendaraan supaya dapat panjang umur.
Tips Perawatan Mobil Diesel untuk Pemula
Menurut informasi yang disampaikan oleh Mitsubishi, terdapat 7 metode untuk menjaga kendaraan diesel agar mesinnya tetap tahan lama dan selalu dalam kondisi terbaik.
1. Lakukan pemanasan sebelum digunakan
Sebelum mengoperasikan mobil diesel, langkah awal yang penting diperhatikan adalah memanaskannya terlebih dahulu. Ada alasan khusus mengapa hal ini perlu dilakukan. Tujuan dari pemanasan mobil adalah untuk memastikan oli dalam mesin dapat mengalir dengan baik sehingga dapat memberikan pelumasan optimal pada setiap bagian mesin. Proses pemanasan mobil diesel tidak membutuhkan waktu yang lama, cukup dengan 5 hingga 10 menit saat mesin berjalan pelan atau idle.
2. Tepat memilih oli
Oli yang dipakai untuk mesin diesel memiliki perbedaan yang mencolok dibandingkan dengan oli untuk mobil berbahan bakar bensin. Mesin diesel yang cenderung memiliki suhu yang lebih tinggi membutuhkan oli yang lebih kental jika dibandingkan dengan mobil yang menggunakan mesin bensin. Sebenarnya, tidaklah sulit menentukan oli yang sesuai untuk mobil Anda. Setiap produsen mobil sudah menyediakan informasi mengenai jenis oli yang cocok untuk mobil dengan mesin diesel. Yang perlu diperhatikan adalah keaslian oli yang Anda beli.
3. Bahan bakar berkualitas
Kualitas bahan bakar memiliki dampak besar pada umur mesin mobil diesel yang Anda miliki. Semakin baik kualitas bahan bakarnya, semakin tahan lama komponen-komponen mesin mobil diesel tersebut. Bahan bakar berkualitas rendah seringkali mengandung kadar sulfur yang tinggi. Kandungan sulfur yang tinggi itulah yang dapat merusak beberapa bagian di dalam mesin, seperti injector.
4. Rutin mengganti filter bahan bakar
Secara teratur mengubah filter bahan bakar adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan mesin mobil diesel. Filter tersebut bertanggung jawab menyaring kotoran dan kelembaban yang terkadang ada dalam bahan bakar.
Filter yang jarang diganti akan kehilangan efektivitasnya dalam menyaring kotoran dan kelembaban. Jika partikel-partikel tersebut masuk ke dalam mesin, bisa mengakibatkan gangguan dalam proses pembakaran dan membuat mobil berhenti secara tiba-tiba.
5. Rutin mengganti filter udara
Sama seperti pentingnya filter bahan bakar, penting juga untuk memeriksa filter udara agar selalu berfungsi optimal. Hal ini diperlukan agar filter dapat menangkap debu dan kotoran yang terbawa oleh angin. Debu dan kotoran tersebut dapat mengganggu proses pembakaran dengan tidak optimal.
6. Rajin Membersihkan Injektor Mesin
Mungkin beberapa orang terlupa bahwa melakukan pemeliharaan teratur terhadap injektor mesin adalah salah satu cara efektif untuk merawat mesin diesel. Teman bisa melakukan pembersihan injektor mesin di bengkel, di mana biasanya teknisi akan menggunakan cairan khusus untuk disemprotkan ke saluran bahan bakar mesin. Dengan melakukan pembersihan injektor secara terjadwal, dapat menjaga kinerja mesin tetap optimal dan mengurangi konsumsi bahan bakar.
7. Jangan Langsung Mematikan Mesin Mobil kamu
Merawat mesin mobil diesel juga memiliki pentingnya yang tak kalah dengan cara lain, yaitu dengan tidak segera mematikan mesin begitu kamu selesai menggunakannya. Mematikan mesin secara tiba-tiba dapat membuat mobil terkejut dan merusak bagian-bagian mesin. Hal ini terjadi karena kurangnya waktu untuk mendinginkan komponen-komponen mesin setelah digunakan.
Post a Comment